ANALISIS PENGOLAHAN KERIPIK SINGKONG DI DESA RUFEI KECAMATAN SORONG BARAT KOTA SORONG

Authors

  • Estevanus Alan Arwakon Universitas Nusantara Manado
  • Merry Ratar Universitas Nusantara Manado
  • Seska Gampu Universitas Nusantara Manado
  • Evawani Tomayahu Universitas Nusantara Manado

Keywords:

Keripik Singkong, Desa Rufei, Sorong

Abstract

Sektor pertanian mempunyai peranan yang sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi negara agraris seperti Indonesia. Sektor pertanian dalam wawasan agribisnis dengan perannya dalam perekonomian nasional memberikan beberapa keunggulan, keunggulan tersebut antara lain nilai tambah pada agroindustri. Tujuan pengolahan ubi kayu itu sendiri adalah untuk meningkatkan keawetan ubi kayu sehingga layak untuk dikonsumsi dan memanfaatkan ubi kayu agar memperoleh nilai jual yang tinggi dipasaran. Kota Sorong khususnya Desa Rufey menghasilkan ubi kayu lebih banyak dibandingkan yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keuntungan dari usaha pengelolaan ubi kayu, mengetahui tingkat efisiensi dari usaha pengolahan ubi kayu, dan nilai tambah dari usaha pengolahan ubi kayu menjadi keripik singkong di Desa Rufei Kecamatan Sorong Barat Kota Sorong. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan alat analisis Pola keuntungan usaha pengolahan ubi kayu menjadi keripik singkong, efisiensi usaha pengolahan ubi kayu menjadi keripik singkong diketahui dengan menggunakan rumus R/C rasio dan Menghitung Nilai Tambah.

References

Aristanto. 1996. Pemberdayaan Usaha Kecil. Science Journal No: 25 DesemberUniversitas Merdeka. Malang

BPS. 2008. Kabupaten Karanganyar Dalam Angka 2008. BPS Kabupaten Puncak Jaya.

Dewanti. 2006. Analisis Nilai Tambah Ubi Kayu Sebagai Bahan Baku PadaIndustri Rumah Tangga Kerupuk Patilo Kabupaten Gunung Kidul.Skripsi S1 Fakultas Pertanian UNS. Surakarta.

Djuwari. 1994. Aspek-aspek Ekonomi Usaha Tani. Program Pasca Sarjana. UGM.Yogyakarta.

Disperindag PM dan K. 2007. Kegiatan Penyuluhan dan Analisis Data Base Industri Kecil Kabupaten Karanganyar. Disperindag PM dan Kabupaten Karanganyar. Karanganyar

Djaafar, Titiek F dan Siti R. 2003. Ubi Kayu dan Olahannya. Kanisius. Yogyakarta.

Djuwari. 1994. Aspek-aspek Ekonomi Usaha Tani. Program Pasca Sarjana. UGM.Yogyakarta.

Gasperz, V. 1999. Ekonomi Manajerial Pembuatan Keputusan Bisnis. PT. Gramedia. Jakarta

Gittinger, J. P. 1986. Analisis Ekonomi Proyek-proyek Pertanian. UI Press. Jakarta.

Hanafi, M. M. 2004. Manajemen Keuangan. Fakultas Ekonomi. UGM. Yogyakarta.

Hidayat, S. I dan Darsono. 2003. Analisis Nilai Tambah dan Harga Pokok Produksi Mete dengan Pendekatan Akuntansi. Dalam Jurnal Pertanian Universitas Pembangunan Nasional ”VETERAN” JATIM Vol. V. No. XIV. Januari-April 2003.

Lipsey, G. R., Peter, O. S. dan Douglas, D. P. 1990. Pengantar Mikroekonomi 1 Jilid I. Diterjemahkan oleh Jaka, A. W dan Kirbrandoko. Erlangga.Jakarta

Mahadewi, H. 2002. Analisis Usaha Agroindustri Lanting di Kabupaten Kebumen. Skripsi S1 Fakultas Pertanian UNS. Surakarta.

Makki, M. F. et al. 2001. Nilai Tambah Agroindustri pada Sistem Agribisnis Kedelai di Kalimantan Selatan. Dalam jurnal Agro Ekonomika. Vol. VI. No. 1. Juli 2001.

Masyhuri. 1994. Pengembangan Agroindustri Melalui Penelitian dan Pengembangan Produk yang Intensif dan Berkesinambungan dalam Journal Agro Ekonomi Vol VII / No. 1 Juni / 2000. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian UGM. Yogyakarta.

Prasasto, S. 2008. Aspek Produksi Keripik Singkong. http://WordPress.com.diakses pada hari selasa 11 Mei 2009.

Purba, R. 1986. Manajemen Manunggal Bagi Wiraswasta. Pustaka Dian. Jakarta.Rahardi, F. 1999. Agribisnis Tanaman Buah. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rahardjo, P. 1986. Transformasi Pertanian, Industrialisasi dan Kesempatan Kerja. UI Press. Jakarta.

Ravianto. 1988. Dasar-Dasar Produktivitas. Karunika. Jakarta.

Rukmana dan Yuniarsih. 1987. Ubi Kayu dan Pasca Panen. Kanisius. Yogyakarta.

Singarimbun, M dan S. Effendi. 1995. Metode Penelitian Survei. LP3ES. Jakarta.

Soekartawi. 1990. Teori Ekonomi Produksi Dengan Pokok-Pokok Bahasan Analisis Fungsi Cobb-Douglas. Rajawali. Jakarta.

________ . 1991. Agribisnis Teori dan Aplikasinya. Rajawali Press. Jakarta.

Soekartawi, Rusmadi, Effi D. 1993. Resiko dan Ketidakpastian Dalam Agribisnis: teori dan aplikasi. Cetakan Pertama. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Soekartawi. 1995. Analisis Usaha Tani. UI Press. Jakarta.

Suprapto. 1995. Ekonomi Produk Pertanian. BPK Fakultas Pertanian. Surakarta

Surakhmad, W. 1994. Metode Ilmiah Penelitian. Metode dan Teknik Penelitian. Tarsito. Bandung.

Tarigan, R. 2004. Ekonomi Regional. Bumi Aksara. Jakarta.

Todaro, M. P. 1994. Pembangunan Ekonomi Dunia Ketiga Jilid 2. Erlangga. Jakarta.

Zakaria, W.A. 2000. Analisis Nilai Tambah Ubi Kayu Pada Beberapa Agroindustri Berbasis Ubi Kayu di Propinsi Lampung. Jurnal Ilmiahsosial ekonomi Pertanian. Vol 6 (2): 122-123.

Downloads

Published

2022-12-30